Ini adalah contoh jembatan hasil gotong royong masyarakat setempat
KABUPATEN KAPUAS HULU, KECAMATAN BUYAN TANJUNG,-www.bidiksatunews.com,-Parahnya infrastruktur jalan dan jembatan di desa Penemor Kecamatan Boyan Tanjung membuat masyarakat setempat kesulitan untuk menuju Kota Putussibau. Bahkan masyarakat setempat merasa belum merdeka.
Desa Penemor yang terbagi dua Dusun mengkewatirkan kondisi jalan dan jembatan yang ada memprihatinkan. "Keadaan jalan sampai sekarang ini masih hancur dan belum merdeka di Desa Penemor" kata warga setempat.
Warga Desa Penemor Kecamatan Boyan Tanjung mengharapkan supaya ada perbaikan jalan dan jembatan, warga Desa Penemor mengkewatirkan ada kecelakaan pada anak-anak mereka yang turun sekolah
Ada beberapa Warga Desa menyampaikan, bahwa sudah ada beberapa kali perbaikan jembatan dari arah Desa yang lain,"Namun arah ke Desa Penemor belum pernah ada perbaikan jembatan tersebut.
"Harapan kami kepada Pemkab Kapuas Hulu agar jalan dan jembatan kami dapat diperhatikan, " katanya, Rabu (19/06). Warga mengatakan untuk panjang jalan dari Buyan Tanjung hingga ke desanya sendiri mencapai 1,5 Kilometer. Namun untuk jalan dan jembatan desanya sendiri kondisi makin parah bahkan sudah tidak terlihat lagi karena jembatan tersebut sehingga sulit untuk dilalui kendaraan.
"Masyarakat sudah banyak mengeluh soal jalan ini. Apalagi di Desa Penemor itu, Jembatan tersebut hanya di kerjakan oleh warga Desa Penemor secara gotong royong arah mau ke Desa Delintas Karya itu juga ada jalan dan jembatan yang kondisinya sangat parah, " ujarnya.
(Perwakilan Bidiksatunews,- SIN HIAN)
« Prev Post
Next Post »