GRESIK - www.bidiksatunews.com- Bencana alam gempa bumi di Pulau Bawean mendapat perhatian seluruh pihak. Bantuan terus mengalir kepada masyarakat di Pulau Bawean Kabupaten Gresik.
Hari ini Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali., S.E., bersama rombongan tiba di Desa Tanjungori Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik untuk melaksanakan Peninjauan Daerah Terdampak Bencana Alam Dan Baksos Gempa Bumi
"Gempa dengan Magnitudo 6.5 SR yang dirasakan di Pulau Bawean menjadi alarm kita untuk lebih meningkatkan kesiapsiagaan bencana. Dengan kondisi yang demikian, tentu diperlukan mitigasi bencana yang tepat. Sebab, seperti yang kita tahu bahwa bencana gempa bumi tidak dapat kita hindari," ucap Laksamana TNI Muhammad Ali.
"Semoga musibah gempa dapat segera selesai serta masyarakat Pulau Bawean dapat beraktivitas seperti semula," tukasnya.
Dengan memperhatikan hiposenter dan episenter, gempa Tuban tersebut merupakan gempa kerak dangkal atau shallow akibat sesar aktif di dasar laut Jawa dengan mekanisme gerakan geser mendatar.
"Gempa yang dirasakan di Pulau Bawean dan wilayah sekitarnya seperti Kabupaten Tuban, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik hingga Kota Surabaya dengan 6.5 SR tidak berpotensi tsunami. Namun demikian, masyarakat agar selalu waspada dan selalu lebih untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana,"Pesan PJ Gubernur jatim
Sementara Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Imam Sugianto., M.Si. menambahkan bahwasanya Polda Jatim melalui Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom sudah bersinergi dengan Kodim 0817 Gresik, pemerintah daerah dan stakeholder terkait penanganan korban yang terdampak gempa bumi tersebut.
"Kami sudah menyalurkan bantuan yang merupakan amanah yang harus segera didistribusikan kepada warga yang membutuhkan khususnya warga yang terdampak gempa bumi di Pulau Bawean." ujar Kapolda Jatim.
Dalam kegiatan tersebut dilakukan penyerahan Bantuan secara simbolis KASAL kepada perwakilan masyarakat, Baksos dan Bakkes.
(Redho)
« Prev Post
Next Post »